Paket Wisata Tour ke Turki 5 Hari 4 Malam April / Tulip Festival Musim Semi (Spring) 2024

Paket Wisata Tour ke Turki 5 Hari 4 Malam April / Tulip Festival Musim Semi (Spring) 2024

Musim semi untuk kedua kalinya dalam setahun akan berlangsung di bulan April ini. Bunga-bunga di taman seantero kota Istanbul akan menyajikan panorama alam yang sungguh indah, sayang untuk kita lewatkan. Eksotisme mekarnya bunga tulip pun akan memanjakan mata setiap pengunjung, menyapa dan mengajak kita untuk menjelajahi Istanbul dan Cappadocia, kota indah nan penuh sejarah. Berkeliling menelusuri setiap sudut destinasi wisata kali ini, akan memberikan kenangan yang tak biasa. Berjalan-jalan dan belanja di musim semi yang penuh ceria dan cerahnya sinar mentari. Ikuti Paket Wisata Tour ke Turki 5 Hari bersama tim Tour ke Turki.

Bersama Tour ke Turki musim semi dari tourketurki.com kita dapat menikmati keanggunan seantero kota Istanbul yang dihiasi  dengan tulip bermekaran dan Cappadocia dengan kekayaan sejarahnya. Destinasi wisata kali ini kita  akan menuju ke berbagai pesona alam dan bangunan bersejarah yang ada di dua kota tersebut. Ada museum bekas gereja dan masjid, benteng gagah buatan Kerajaan Bizantium, menjelajahi pesona Istanbul dari Selat Bosphorus yang kondang itu, dan masih banyak lagi lainnya. Tak lupa, Grand Bazaar yang tetap setia sebagai pasar kuno dan menyediakan oleh-oleh khas Turki, juga akan kita sambangi. So jangan lewatkan Tour ke Turki bulan April ini!

Harga Paket Tour Ke Turki 5 Hari 4 Malam April / Tulip Festival Musim Semi (Spring) 2024

Itinerary Tour Ke Turki 5 Hari 4 Malam  April / Tulip Festival Musim Semi (Spring) 2024

Bertepatan dengan Festival Tulip di Istanbul musim Semi April 2024, bersama tourketurki.com selama 5 hari 4 malam di Istanbul-Cappadocia, berikut ini adalah itinerari-nya:

Hari ke-1-Istanbul

­Hari pertama mendarat di Bandara Ataturk Istanbul, lalu bertemu local guide dan terbang menuju ke Cappadocia. Tiba di Cappadocia, kita menuju kota, lalu wisata ke Uchisar Castle Panorama dan Pigeon Valley. Kita bermalam di Cappadocia.

Hari ke-2-Cappadocia

Kita akan naik Balon Udara (optional) pagi sebelum mentari terbit, setelah itu sarapan di hotel. Tour dimulai dari Lembah Dervent (Lembah Unta), lalu ke Fabrik Karpet, menikmati Goreme Panorama dan Kota Bawah Tanah, selanjutnya ke Batu Akik Handcraft Centre. Malam ini kita menginap di Cappadocia.

Hari ke-3-Cappadocia-Istanbul

Setelah sarapan, kita mulai tour melihat produksi keramik hand made di Handcraft Centre untuk. Lalu menuju ke Bandara Cappadocia untuk pernerbangan ke Istanbul. Obyek wisata di Istanbul mulai dari Hagia Sophia, Benteng Konstantinopel, hingga Masjid Biru. Hari ini kita akan bermalam di Istanbul.

Hari ke-4-Istanbul

Kita sarapan dulu, lalu berangkat tour dimulai dari Outlet Kulit, selanjutnya naik Bosphorus Cruise, dilanjutkan ke Istana Topkapi, ke Taksim Square dan ke Grand Bazaar. Hari keempat kita bermalam di Istanbul.

Hari ke-5-Istanbul

Sarapan dulu, sekalian check-out dari hotel. Tour dimulai dari Museum Panorama 1453, lalu ke Masjid Muhammad Al-Fatih dan Masjid dan Makam Ayub Al-Ansor. Destinasi selanjutnya Bukit Pierre Loti. Selanjutnya kita terbang menuju ke Indonesia.

Mengapa memilih bersama tourketurki.com

• Berwisata sekaligus mempelajari kebudayaan asli Turki menjadi keunggulan kami karena tour guide kami asli dari Turki, sehingga sangat paham dengan kebiasaan, adat dan sejarah Turki itu sendiri.
• Tour Guide kami professional dan berlisensi resmi dari negara, menguasai bahasa dari Inggris sampai Bahasa Indonesia dengan baik, kami memberikan Tour Guide terbaik.
• Driver kami professional dengan standar perjalanan Eropa dan pengalaman mendampingi para turis Eropa sehingga kenyamanan dalam perjalanan tidak perlu diragukan dan berlisensi terdaftar.
• Akomodasi terbaik dalam kelasnya, meskipun bintang 4 dan 5, team kami telah melakukan penilaian langsung ke Turki, dari sisi pelayanan, fasilitas dan kenyamanan, dan kita pilihkan makanan yang terbaik untuk Klien Indonesia disesuaikan dengan lidah orang Indonesia .
• Pelayanan Premium yang akan kami berikan untuk mencapai kepuasan dalam menikmati Liburan ke Turki sehingga Anda akan mendapatkan sebuah pengalaman terbaik di Turki yang akan diingat Anda selamanya.
• Jika Anda berkesempatan ingin menikmati Balon Udara di Cappadocia kami memberikan pengalaman terbaik di Turki dengan pilot balon terbaik berlisensi dan berasuransi dengan rute terbaik yang berbeda dengan lain, sehingga Anda akan menikmati Cappadocia dengan berbeda dan lebih puas untuk pengalaman balon udara terbaik.

Tempat Liburan Musim Semi (Spring) di Turki Selama 5 Hari 4 Malam             

Berikut ini adalah beberapa destinasi wisata yang akan kita kunjungi bersama tourketurki.com selama di Istanbul-Cappadocia:

• Uchisar Castle Panorama
• Pigeon Valley
• Naik Balon Udara (optional)
• Lembah Dervent (Lembah Unta)
• Pabrik Karpet
• Goreme Panorama
• Kota bawah tanah
• Batu Akik Handcraft Centre
• Handcraft Centre: keramik buatan tangan
• Hagia Sophia
• Benteng Konstantinopel
• Masjid Biru
• Outlet Kulit
• Bosphorus Cruise
• Istana Topkapi
• Taksim Square
• Grand Bazaar
• Museum Panorama 1453
• Masjid Muhammad Al-Fatih
• Masjid dan Makam Ayub Al-Ansor
• Bukit Pierre Loti dengan Kereta Gantung

Obyek Wisata Tour ke Turki 5 Hari 4 Malam April/ Tulip Festival Musim Semi (Spring) 2024

Selama 5 hari 4 malam kita akan menjelajahi Istanbul-Cappadocia di musim Semi April kali ini. Berikut ini adalah ulasan tempat wisatanya:

• Uchisar Castle Panorama

Keindahan luar biasa di kota batu ini telah menarik banyak pengunjung, penyair inspiratif, penulis, dan musisi dengan pemandangan yang indah dari formasi bebatuannya. Sepanjang jalan kita akan menemukan pesona indah dan suasana Cappadocian serta makanan khas dan anggur. Kta Batu Uchisar ini memiliki titik tertinggi di kawasan Cappadocia, di jalan Nevsehir-Goreme, sekitar 7 km dari Nevsehir. Bagian atas bukit ini menyediakan panorama yang luar biasa dari daerah sekitarnya, ada banyak kamar yang dilubangi ke batu dan terhubung satu sama lain dengan tangga, terowongan dan lorong. Di pintu masuk kamar, ada pintu-pintu batu seperti yang ada di pemukiman bawah tanah, sebagai alat untuk mengontrol siapa yang mengakses ke tempat-tempat ini. Karena adanya erosi di beberapa tempat berundak ini, sehingga tidak mungkin untuk menjelajahi semua kamar yang ada.

• Pigeon Valley

Tempat ini merupakan tempat tinggal untuk orang-orang dan burung merpati (lubang persegi yang lebih kecil) yang diukir dari batu lunak Kapadokia. Di area ini, merpati telah lama menjadi sumber makanan dan pupuk. Munculnya pupuk kimia telah mengurangi penggunaan kotoran merpati. Namun, beberapa petani masih mempertahankan tradisi itu karena mereka beranggapan bahwa reputasi buah Cappadocian sebagai yang termanis dan paling lezat di Turki adalah karena kotoran merpati. Selain taksi yang sudah tersedia untuk perjalanan yang lebih cepat, ada juga jalur hiking di sekitarnya sebagai alternatif lainnya.

• Naik Balon Udara (optional)

Mau mencari petualangan? Naik balon udara panas adalah salah satu atraksi terpopuler di Cappadocia. Merasakan keajaiban penerbangan balon, memandang dunia menakjubkan di bawahnya serta menikmati udara segar di pagi hari plus sunrise yang memesona. Penerbangan balon adalah cara terbaik untuk mengagumi keindahan Cappadocia dengan matahari terbit sensasionalnya di atas lanskap bagaikan negeri dongeng. Kita dapat menikmati panorama yang menakjubkan di atas formasi bebatuan yang unik dan lembah yang indah. Selama penerbangan, kita bisa mengabadikan dalam gambar sebagai kenangan indah tak terlupakan.

• Lembah Dervent (Lembah Unta)

Devrent Valley terletak di sebelah timur Lembah Monk, di antara kota-kota Urgup dan Avanos, dekat desa Aktepe (sekitar 9 km / 5.5 mil dari Goreme). Lembah ini cocok menjadi area untuk berjalan-jalan. Di sini penuh dengan formasi batuan dengan berbagai bentuk dan warna. Beberapa diantaranya menyerupai binatang dan bentuk unik lainnya, jadi mainkan imajinasi kita selama  di Lembah Dervent! Di sini merupakan tempat dimana Anda bisa menemukan salah satu landmark Cappadocia yaitu formasi batuan “unta” yang terkenal.

• Fabrik Karpet

Selain wisata religi dan alam, selama di Turki kita akan berkunjung ke pabrik karpet. Kita akan melihat bagaimana proses pembuatan karpet Turki berkualitas nomor wahid. Bagaimana kepompong ulat sutera direbus dan dipintal hingga menjadi benang sutera, kemudian dibuat menjadi karpet. Selain terbuat dari benang sutera, karpet di sana juga ada yang tersebut dari kapas atau wol. Satu karpet kecil dari benang sutera dibanderol demngan harga sekitar 20,6 juta rupiah. Karpet yang sudah tua/lama akan semakin mahal harganya. Karena semakin tua umur karpet dan semakin sering diinjak, maka sruktur benangnya akan semakin mengikat erat dan kuat.

• Goreme Panorama

Semua bukit dari gua dan pemandangan Kota Goreme bisa dilihat dari sini. Goreme memiliki fasilitas yang cukup lengkap bagi wisatawan, mulai dari penginapan, restoran, supermarket, ­hingga kantor informasi pariwisata yang sangat membantu. Perjalanan ke Goreme Turki ini akan menjadi pengalaman yang indah. Pemandangan paling indah di sekitar Göreme terbentuk dari aliran lava yang dipadatkan, abu dan batu tufanya, semua berasal dari periode Neocene.

• Kota bawah tanah

Sebuah mahakarya ini mampu menyihir wisatawan dengan dengan gaya arsitekturnya yang eksotis. Terletak di Cappadocia, kota kuno ini melambangkan sejarah yang dalam dan juga terkenal akan struktur arsitektur yang menakjubkan. Kota bawah tanah ini banyak dikunjungi inilah salah satu tempat yang membuat wisatawan terpana. Kota bawah ini juga dilengkapi dengan sumur, cerobong asap untuk sirkulasi udara, ceruk untuk lampu minyak, toko, tangki air, kandang kuda dan area untuk orang mati.

• Batu Akik Handcraft Centre

Kerajinan telah menjadi menjadi tradisi sebagai sebuah seni yang mencerminkan rasa artistik, perasaan dan karakteristik budaya masyarakat. Kerajinan tradisional Turki membentuk suatu mozaik yang kaya dan menyatukan nilai-nilai warisan budaya dari berbagai peradaban yang ada selama ribuan tahun. Kerajinan tradisional Turki termasuk; pembuatan karpet, sumac, kain-tenun, menulis, pembuatan genteng, keramik dan tembikar, bordir, pembuatan kulit, pembuatan alat musik, dan juga akik. Meski tak seheboh di Indonesia, namun akik juga banyak diperjualbelikan di Turki. Kali ini kita akan berwisata mengunjungi pusat kerajinan batu akik di Cappadocia secara langsung.

• Handcraft Centre: keramik buatan tangan

Pembuatan berbagai keramik futuristik khas Turki bisa kita lihat secara langsung di sini, bukan dari mesin tetapi buatan tangan. Keramik handpainted menceritakan kisah masa lalu dalam gambar. Semua keramik Turki yang dilukis dengan tangan, misalnya piring adalah karya seni dan desain yang indah.

• Hagia Sophia

Sebagai salah satu keajaiban arsitektur terbaik, serta salah satu gereja terbesar di dunia, Hagia Sophia adalah landmark paling terkenal di Istanbul. Dikenal di Turki sebagai “Ayasofya” (Kebijaksanaan Suci). Ketika Kekaisaran Ottoman menguasai Konstantinopel pada tahun 1453, Hagia Sophia diubah menjadi sebuah masjid. Fitur Kristennya ditutupi atau dihapus, dan fitur-fitur Islam baru ditambahkan. Tak lama setelah Republik Turki diproklamasikan, Konstantinopel menjadi Istanbul dan masjid ditutup dan sekarang terbuka untuk umum sebagai museum. Empat menara spektakuler dan kubah pusatnya yang megah menjadikan Hagia Sophia mendominasi cakrawala di Istanbul. Hagia Sophia ini dapat diakses oleh transportasi umum. Dibuka setiap hari, kecuali hari Senin. Jam berkunjung lebih panjang saat musim panas tiba.

• Benteng Konstantinopel

Benteng ini pada awalnya didirikan oleh Kaisar Konstantinus yang Agung untuk melindungi kota dari serangan darat dan laut dan merupakan rangkaian tembok pertahanan yang mengelilingi kota Konstantinopel (saat ini Istanbul) semenjak kota tersebut didirikan sebagai ibukota Kekaisaran Romawi Timur. Saat Kerajaan Utsmaniyah berkuasa, tembok ini tetap dipertahankan hingga sebagian diruntuhkan pada abad ke-19 karena batas kota semakin meluas. Beberapa bagian tembok masih berdiri hingga kini.  Restorasi besar-besaran yang dilakukan sejak tahun 1980-an membuat para pengunjung bisa melihat kenampakan asli bangunan ini.

• Masjid Biru

Nama masjid dari struktur abad ke-17 ini mengacu pada warna cemerlang yang terdapat pada interior ubinnya. Dalam masjid terdapat gerbang yang sengaja diberi rantai simbolik agar semua orang, bahkan Sultan yang masuk dengan kuda, untuk menundukkan kepalanya saat memasuki masjid ini. Berasal dari desain Iznik abad ke-16, ubin tertua menampilkan bunga, pohon, dan pola abstrak. Interiornya dihiasi dengan 260 jendela yang dahulu diisi dengan kaca patri abad ke-17.

• Outlet Kulit

Berkunjung ke Outlet Kulit atau Leather Outlet,kita akan mendapatkan penjelasan tentang perusahaan dan produksi pakaian kulit mereka. Ada berbagai macam produk yang terbuat dari kulit terpajang dalam show room outlet kulit tersebut dan semuanya tampil dengan desain yang mewah.

• Bosphorus Cruise

Menaiki Kapal Pesiar Bosphorus di selat Bosphorus menjadi salah satu ­cara terbaik untuk menikmati keelokan Kota Istanbul, mulai dari puncak lokasi wisata Sultan Ahmet, hingga memandang rumah mewah di tepi laut Utsmani yang terkenal. Sungguh pengalaman wisata yang sayang untuk kita lewatkan.

• Istana Topkapi

Kediaman resmi sultan Ottoman selama hampir empat abad ini, sekarang dapat diakses oleh para wisatawan. Istana Topkapi adalah salah satu Istana Ottoman yang terawatdan berlokasi di tempat pemukiman Istanbul. Kunjungan ke tempat ini memberikan wawasan tentang sejarah Kesultanan Ottoman di kota Turki. Istana Topkapi ini diubah menjadi museum di bawah Atatürk, pendiri Republik Turki, pada tahun 1924. Halaman-halaman di Istana Topkapi menyimpan banyak contoh seni dan arsitektur Turki yang mencolok. Sementara di dapur,  terdapat 12.000 potong porselen Cina dan Jepang.

• Taksim Square

Taksim Square, di ujung timur laut İstiklal Caddesi di Beyoğlu  adalah jantung kota Istanbul modern, yang ditata pada akhir 1800-an. Di area ini, ada satu monumen yang penting di Taksim Square yaitu Monumen Kemerdekaan (Istiklal Aniti- dalam bahasa Turki) yang berdiri di jalan Istiklal. Monumen itu dibuat oleh pematung Italia Pietro Canonica dan dibuka pada tahun 1928 yang menggambarkan tokoh pendiri Republik Turki, Kemal Atatürk, sebagai panglima militer dan seorang negarawan. Sejak dibuka, monumen menjadi pusat acara resmi di Istanbul. Taksim Square menjadi pusat kota modern yang paling terkenal di Istanbul. Ada hotel, restoran, dan juga ada terminal bus lokal untuk transportasi umum dan stasiun kereta bawah tanah.

• Grand Bazaar

Grand Bazaar mengingatkan kembali suasana tahun 1400-an, ketika Sultan Mehmet II memerintahkan pembangunan sebuah tempat khusus untuk perdagangan teksti. Grand Bazaar (Kapalıçarsi) didirikan pada 1461 oleh Fatih Sultan Mehmet dan dibuka dari hari Senin hingga Sabtu pukul 09.00-19.00, sementara hari Minggu dan hari libur ditutup. Selama zaman Ottoman, semua jenis perhiasan, kain, persenjataan dan barang antik dijual oleh pedagang.

• Museum Panorama 1453

Museum yang menempati area seluas 2.350 meter persegi ini menyajikan pemandangan terbaru di Istanbul dan museum panorama pertama dan satu-satunya di Turki yang menggambarkan Penaklukan Konstantinopel pada tahun 1453 dengan objek Tiga Dimensi. Museum ini terletak di depan tembok kota kuno dimana Janissari pertama kali dapat menembus kota selama pengepungan. Mueum ini dibuka setiap hari pukul 09:00-17:00 dengan tiket seharga 10 TL .

• Masjid Muhammad Al Fatih

Terletak di tengah-tengah semenanjung bersejarah Istanbul di lingkungan Fatih, area kompleks Masjid Fatih ini meliputi madrasah, asrama untuk siswa, rumah perawatan, perpustakaan, rumah sakit, pasar, hamam, dan makam. Masjid Fatih (Fatih Camii) adalah masjid yang dibangun pada tahun 1463, sepuluh tahun setelah penaklukan Konstantinopel oleh Ottoman pada tahun 1453 dan pembangunan berlangsung selama tujuh tahun, selesai pada tahun 1470. Sultan Mehmet II (Mehmet Sang Penakluk) ialah tokoh pelopor dibalik pembangunan masjid ini.

• Masjid dan Makam Ayub Al-Ansor

Masjid Sultan Ayub dibangun di dekat Golden Horn Bay di Distrik Eyup di Istanbul. Golden Horn yang berbentuk tanduk di sisi Eropa Istanbul terpisah oleh dua aliran kecil. Ini adalah pelabuhan alami di mana kapal-kapal armada Bizantium dan Ottoman berlabuh. Namanya berasal dari warna emas yang muncul karena pantulan matahari saat terbenam. Masjid ini adalah masjid pertama yang dibangun oleh Turki Ottoman di Istanbul pada tahun 1458. Selain bisa melaksanakan shalat, para pengunjung bisa berkesempatan ziarah ke makam Ayyub Al-Anshori yang berada di halaman dalam masjid.

• Bukit Pierre Loti dengan Kereta Gantung

Pierre Loti adalah sebuah bukit yang memiliki pemandangan indah Golden Horn. Namanya diambil dari novelis Prancis terkenal, Pierre Loti, yang tinggal di Istanbul. Karena dukungannya kepada Kekaisaran Ottoman, namanya kemudian diabadikan di banyak tempat, salah satunya yaitu Pierre Loti Hill dan menjadi titik panorama indah untuk mengamati alam kota Istanbul. Bukit ini sekitar 55 meter dari permukaan laut. Minum teh atau kopi Turki di Pierre Loti Cafe dan menikmati pemandangan indah Golden Horn adalah kegiatan yang luar biasa di sini.